 |
| ilustrasi |
JBMI HUMBANG HASUNDUTAN -- Pasar e-commerce di Indonesia memanfaatkan seluruh media sosial untuk menghasilkan profit. Oleh karena itu kita tidak hanya bisa selalu menjadi pengguna, namun juga turut meningkatkan perekonomian di Indonesia.
Demikian yang disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam pembukaan acara International Seminar of Digital Diplomacy di Ruang Nusantara, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Kamis (12/7).
"Digital teknologi dan media sosial adalah aset diplomasi. Promosi diplomasi digital pengguna internet di Indonesia mencapai 143,26 juta atau hampir 50 persen dari populasi," kata Retno.
Tentunya dengan jumlah tersebut, harus berdampak menjadi energi positif bagi perekonomian di tanah air, khususnya melalui revolusi industri 4.0 diplomasi digital dengan penerapan kaidah politik serta norma-norma potensial dari individu.
"Diplomat dan digital harus mengadopsi norma-norma agar tetap relevan dengan teknologi digital diplomasi, yang telah menjadi part of diplomacy strategy," tandas Retno. (sumber)
0 Comments